Minggu, 27 Maret 2016

GAPLEK GADUNG

TULUNGAGUNG TEMPO DULU

 GAPLEK GADUNG

 Kedengaranya aneh ya. Tapi ini makanan saya ketika masih SD.

Bapak saya rajin menanam pala kependem (tanaman umbi-umbian) Pagar pekarangan berisi tanaman keras, dan di sekitar tanaman kersebut ditanami bermacam-macam tanaman. Ubi rambat, katak, gembili, termasuk gadung.

 Setiap musim panen gadung, kami sering lembur sampai jam 10 malam untuk mengolahnya. Yang berbeda dengan gadung sekarang adalah pembuatan gaplek gadung.

 Cara membuatnya hampir sama dengan pembuatan krupuk gadung. Perbedaanya, ketika membuat krupuk, gadung yang telah diolah direbus di air panas. tetapi jika ingin membuat gaplek, gadung masih direndam satu malam lagi, baru dijemur sampai kering dan berwarna putih.

Untuk memasaknya, gadung yang telah menjadi gaplek direndam dulu satu malam, barulah dikukus, disajikan hangat dengan ditaburi kelapa diparut dan garam.

 Bahkan tetangga yang ikut membantu di sawah sangat senang jika dimasakkan gaplek gadung.

Namun cara memasak dan mengolahnya perlu perlakuan khusus, agar tidak menimbulkan keracunan
bagi yang makan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar